Counter

Minggu, 21 Juni 2015

Sejarah angkutan umum bajaj di Jakarta

Indonesia, terutama ibukotanya yaitu Jakarta memiliki banyak angkutan umum yang dapat dinikmati masyarakat. Berbagai angkutan umum di Jakarta yaitu bus metro mini, TransJakarta, ojek, angkot, kereta, taksi dan juga bajaj. Kali ini, PublicTransportAja akan ngebahas salah satu angkutan umum di Jakarta yaitu Bajaj.

Bajaj merupakan angkutan yang diperkenalkan di Jakarta untuk menggantikan Becak pada tahun 1970an, kendaraan ini menggunakan mesin 2 tak yang merupakan modifikasi skuter merk Bajaj (dibawah liasensi Vespa) buatan India. Bajaj berkembang dengan pesat karena menggunakan mesin yang bandel. Selain di Jakarta juga dipasarkan dibeberapa kota lain diluar Jakarta. Bajaj merupakan angkutan umum untuk mengangkut 2 orang penumpang. Bajaj sedemikian populernya untuk masyarakat jakarta sampai menjadi salah satu serial acara TV komedi, Bajaj Bajuri.



Salah satu permasalahan utama dari Bajaj adalah emisi gas buang yang kadar Gas CO dan gas HCnya tinggi karena menggunakan mesin 2 tak dan tidak memenuhi persyaratan emisi gas buang EURO II yang berlaku sejak tahun 2005, sehingga pemerintah daerah menetapkan langkah pembaruan/peremajaan dengan mengantikannya dengan Bajaj type RE 4 Stroke yang menggunakan mesin 4 tak, dengan sistem 2 bahan bakar, premium dan Bahan Bakar Gas, sebagai upaya pemda untuk meningkatan kualitas lingkungan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar